Mensos Saifullah Yusuf atau Gus Ipul (kanan) ditemui di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU), Kalibata, Jakarta, usai upacara memperingati Hari Pahlawan pada Minggu (10/11/2024). ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari/am.
JT - Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, menyatakan bahwa pemberian gelar pahlawan nasional kepada Raden Mas (RM) Margono Djojohadikusumo, kakek Presiden Prabowo Subianto dan pendiri Bank Negara Indonesia (BNI), adalah langkah yang sangat layak.
Hal ini disampaikan Gus Ipul di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta, dalam upacara peringatan Hari Pahlawan, Minggu (10/11/2024).
Baca juga : TNI Dirikan Dapur Umum dan Fasilitas Kesehatan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi
"Kalau tadi ada yang bertanya, apakah kakeknya Pak Prabowo layak diberikan gelar pahlawan, iya, sangat layak beliau, dan akan diproses sebagaimana mestinya," ujarnya.
Proses pemberian gelar ini akan dilanjutkan setelah Presiden Prabowo kembali dari kunjungan kenegaraan ke beberapa negara, termasuk Tiongkok, Amerika Serikat, dan Inggris.
Gus Ipul menambahkan bahwa Kementerian Sosial (Kemensos) telah mengusulkan 16 calon pahlawan nasional kepada Presiden melalui dewan pakar, yang akan memilih enam di antaranya.
Baca juga : Mendikdasmen Bahas Program Prioritas di Raker Perdana dengan DPR
Margono Djojohadikusumo dikenal sebagai inisiator lembaga keuangan yang penting bagi stabilitas ekonomi nasional, dengan kontribusi yang kuat dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
Selain mendirikan BNI, ia juga menggagas prinsip kemandirian ekonomi yang relevan untuk bangsa Indonesia pasca-kemerdekaan.
Ardi Mahardika Noor
Bagikan