JT - Kepala Bagian Operasional (Kabagops) Korlantas Polri Kombes Pol. Aries Syahbudin mengatakan, kecelakaan yang terjadi di KM 92 Tol Cipularang disebabkan oleh kombinasi berbagai faktor yang saling berkaitan.
Kombes Pol. Aries mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap truk yang terlibat, kecelakaan tersebut terjadi di jalur menurun yang panjang dengan berbagai faktor yang mempengaruhi, antara lain manusia, kendaraan, kondisi jalan, dan lingkungan sekitar.
“Kecelakaan ini adalah kombinasi dari berbagai faktor. Pengemudi mungkin tidak sepenuhnya memahami kontur jalan, kendaraan ditemukan melanggar, kondisi jalan yang licin karena hujan, serta adanya perbaikan jalan,” ucapnya, dilansir dari keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Adapun saat ini, kata dia, pihak Korlantas Polri bersama Polda Jawa Barat telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan menggunakan peralatan canggih untuk menganalisa kejadian tersebut.
Selain itu, tim gabungan juga telah memotret tempat kejadian perkara dan akan membuat animasi untuk menggambarkan secara detail bagaimana kecelakaan itu terjadi.
Kombes Pol. Aries mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk memperdalam analisis kecelakaan serta meningkatkan keselamatan lalu lintas di masa mendatang.
Dirinya juga mengimbau agar pengemudi yang melewati jalur tersebut lebih berhati-hati, terutama pada titik kecelakaan yang berada di jalan turunan panjang.
“Kami imbau pengemudi untuk menggunakan engine brake atau gigi rendah saat melintasi jalanan turunan. Fungsi pengereman yang dilakukan oleh mesin, bukan oleh rem service, akan lebih efektif dan mengurangi risiko overheat pada rem yang dapat menurunkan fungsi pengereman itu sendiri,” ujarnya.
Diketahui, kecelakaan beruntun antara sebuah truk dan 17 minibus itu terjadi pada Senin (11/11) sore. Jasa Marga mencatat satu orang meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka. * * *
Korlantas Ungkap Berbagai Faktor Pemicu Kecelakaan Cipularang
Related Post
TERKINI
BGN Utamakan Susu Lokal untuk Daerah dengan Sapi Perah dalam Program Bergizi Gratis
06 Januari 2025 17:50
TERKINI
Kejaksaan Agung Ungkap Kasus Korupsi Big Fish Berkat Soliditas Kelembagaan
11 Oktober 2024 15:21
TERKINI
Komisi I DPR Minta Uni Eropa Gunakan Kekuatan Dukung Palestina Merdeka
15 Februari 2025 15:12
TERKINI
Tidak Ada Pemukulan oleh Paspampres dalam Kunjungan Presiden Jokowi di Samarinda
10 September 2024 09:39
TERKINI
Dewan Pers Tangani 19 Pengaduan Terkait Pilkada 2024, Fokus pada Etika Media
18 November 2024 15:02
TERKINI
Netty Prasetiyani Aher Ingatkan Pentingnya Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis
08 Januari 2025 11:43
TERKINI
Noval Arisandi
Bagikan