KJRI Jeddah Ungkap 30 WNI Nekat Berhaji Tanpa Visa Resmi

Puluhan WNI yang disinyalir akan berhaji tanpa menggunakan visa haji yang ditemukan Tim Pelindungan Jamaah (Linjam) KJRI Jeddah. (Sumber: KJRI Jeddah)

Bekasi Terkini - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah menemukan sebanyak 30 Warga Negara Indonesia (WNI) yang disinyalir akan berhaji tanpa menggunakan visa haji resmi.

Konsul Jenderal RI Yusron Ambary mengatakan puluhan WNI itu ditemukan Tim Pelindungan Jamaah (Linjam) KJRI Jeddah ketika sedang berada di Bandara Jeddah.

Baca juga : Baznas Targetkan 400 Kantor Digital Layanan ZIS pada 2025

"Dari penampilan disinyalir mereka adalah calon jamaah haji," ujar Yusron saat dihubungi dari Jakarta, Selasa (5/5/25).

Saat dimintai keterangan, mereka merupakan rombongan asal Madura dan masuk ke Arab Saudi menggunakan visa ziarah. Mereka berniat untuk berhaji.

"(Mereka) sadar sepenuhnya kalau visa ziarah dilarang untuk berhaji," kata Yusron.

Baca juga : BGN Pastikan Efisiensi Rp200,2 Miliar Tak Ganggu Program MBG

Diketahui pula, setiap orang membayar Rp150 juta untuk pergi ke Saudi. Namun ketika ditanya pihak yang memberangkatkan, mereka memilih bungkam.

"Tim Linjam kembali sampaikan imbauan kepada mereka untuk berpikir ulang dan tidak meneruskan niat mereka untuk berhaji," kata dia.